Google Akan Hapus Konten Seks

Google Akan Hapus Konten Seks

Google Akan Hapus Konten Seks

Google Akan Hapus Konten Seks-Program google masa depan akan membersihkan konten yang beraliran seks dan pornografi, google akan melarang penggunanya memposting konten berupa gambar  seks, serta video mesum. Perusahaan yang memiliki Blogger itu mengumumkan, mulai 23 Maret 2015 akan mengapus konten bahkan akan blogger akan di-banned.

Menurut Direktur Eksekutif Domain Name System (DNS) Nawala, M. Yamin mengungkap situs porno susah dihapus di internet, Karena  situs dewasa itu sudah menjadi ladang bisnis yang menggiurkan bagi para pelaku.

Namun,Para blogger yang selama ini suka posting cerita posting seks, mulai sekarang siap-siap hapus kontek blog sendiri atau tunggu di hapus oleh google. Google juga meminta pengguna Blogger lama untuk segera menghapus semua konten melanggar aturan itu. Google sudah mewanti akan memaksa pengguna menghapusnya. Melansir Engadget, Selasa 24 Februari 2015. Blog konten dewasa akan dibatasi menghadapi perkembangan dan tantangan terhadap pengguna blogger muda.  Karena blog berbau pornografi tidak memberi solusi perkembangan otak manusia, kecuali berpikir negative. 

Sedangkan konten yang tujuannya untuk keperluan penyelidikan dan pendidikan dipertimbangkan. Google tak sepenuhnya menyensor konten ketelanjangan. Perusahaan yang bermarkas di Mountain View, Amerika Serikat itu mengecualikan pada hal-hal tertentu. Misalnya, gambar telanjang untuk kepentingan publik dalam bidang seni, pendidikan, dokumentar, atau konteks ilmiah, seperti artistik, edukasi, dokumentasi atau konten ilmiah, masih dimungkinkan bisa tampil. Google akan menyeleksi setiap konten, layak tayang atau layak hapus.

website dengan hosting Blogger akan memblokir konten seksual eksplisit. Kebijakan ini dilakukan setelah perusahaan mengupdate peraturan penggunaan media pada layanan blogging miliknya.

Google Akan Hapus Konten Seks-Pada company support page Blogger dikatakan jika mulai 23 Maret 2015, pengguna tidak akan dapat berbagi image dan video dengan konten seksual eksplisit atau menunjukkan gambar “nude” di platform Blogger.  Kecuali untuk koleksi pribadi bukan untuk konsumsi publik, akan dipertimbangkan.